UsaBersyariah.Com --- Ada tukang semir sepatu yang laris manis usahanya, lantas dituduh sedang mencuri sepatu, karena terlihat memegang sepatu orang lain. Sang penuduh menghasut warga untuk membubarkan usaha si tukang semir.



Rupanya si penuduh adalah penjual sepatu. Dia ingin orang-orang jangan menyemir sepatu. Dia ingin orang beli sepatu baru saja. 

Tapi orang-orang lebih suka menyemir sepatu karena hemat. Karena hasil semirannya lebih mengkilap dari sepatu baru. Lebih baik semir dari pada beli yang baru.

Penjual sepatu makin geram.

SEKIAN.

ZAMRONI AHMAD : MEDIA (tidak mewakili) INDONESIA

* * * * * *
Kalau Anda obyektif pada HTI, Anda akan temukan:

1. HTI menentang penjajahan dan agresi atas semua negeri Islam

2. HTI menentang keras privatisasi SDA

3. HTI menolak keras penjualan aset negara ke pihak asing

4. HTI mengkritik pedas pembiaran atas LGBT, Pornografi - Pornoaksi, dan perilaku merusak lainnya. 

5. HTI menentang setiap politik transaksional.

6. HTI mengkritik keras wakil rakyat dan pejabat yang cari keuntungan dari kedudukan dan jabatannya. 

7. HTI mengobarkan penentangan terhadap penistaan Alquran. 

8. HTI meminta pemerintah menindak tegas gerakan-gerakan separatisme dan menyatakan penolakan atas terpisahnya Tim Tim dari Indonesia. 

9. dll

Kira-kira, siapakah yang dibuat marah dan geram oleh sikap-sikap HTI itu? 

Kira-kira, mereka yang membawa-bawa nama Pancasila untuk menjegal langkah dakwah HTI itu, adalah kaum Pancasilais sejati, atau malah sekawanan para penjaga kepentingan Barat dengan menjual nama Pancasila???

* * * * * *

Perhatikan, bagaimana argumen-argumen Media Indonesia untuk memprovokasi Pemerintah agar membubarkan HTI, dipatahkan cukup hanya oleh mahasiswa. 😊

Silakan baca Komen-komen di bawah artikel termaktub.



Lebih lengkap di : http://mediaindonesia.com/editorial/read/1048/saatnya-bubarkan-ormas-menyimpang/2017-05-03

Post a Comment

JANGAN LEWATKAN

[random][fbig2][#e74c3c]

Contributors

Powered by Blogger.